Aliansi IPWL Sosial Indonesia Gelar Aksi Damai di Kemensos RI

oleh
Bagikan artikel ini

 

Peserta Aksi Damai Aliansi IPWL Sosial Indonesia, saat menyampaikan tuntutannya didepan gerbang Kemensos RI.

Jakarta – KOMPAS86.ID | Ratusan Pimpinan Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) yang tergabung dalam Aliansi IPWL Sosial Indonesia melakukan Aksi Damai di depan gedung Kemensos RI, Selasa (10/1)

Aliansi IPWL Sosial Indonesia menuntut untuk bertemu langsung dengan Menteri Sosial, Tri Rismaharini untuk menyampaikan aspirasi mereka, terkait penghapusan kebijakan dan program Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan Napza oleh Menteri Sosial.

Ketua Koordinator Aliansi IPWL Sosial Indonesia, Ade hermawan meneriakan hal tersebut melalui pengeras suara.

“Kami mau menuntut hak-hak kami yang sudah diabaikan selama 2 tahun terakhir ini, sebagai mitra Kemensos yang telah ditunjuk secara resmi untuk menanggulangi para pecandu maupun Korban Penyalahgunaan Napza”, teriak Ade di depan gerbang Kemensos RI.

Spanduk Aksi, Aliansi IPWL Sosial Indonesia

Lanjut Ade dalam orasinya, “Status darurat Narkoba di Indonesia sampai saat ini masih diberlakukan oleh Pemerintah RI. Mensos tidak bisa begitu saja lepas tanggung jawab terhadap keberlanjutan program Rehabilitasi Sosial  Korban Penyalahgunaan Napza (RSKPN)”

Menurut Ade, selama dua tahun Mensos Tri Rismaharini malah meleburkan program RSKPN (Napza) kedalam proram KBK (Kebencanaan), serta membebani staf/SDM yang bekerja di IPWL dengan seabrek pekerjaan yang tidak sesuai dengan tupoksinya.

Staf/SDM yang tidak melaksanakan perintah Menteri Sosial, diancam dengan pencabutan SK dan diperintahkan untuk melakukan pekerjaan yang tidak sesuai dengan keahlian dan bidangnya.

Peserta aksi meneriakan yel-yel sambil menyanyikan lagu dengan lirik-lirik satire, yang meminta Mensos Risma menerima kedatangan Aliansi IPWL Sosial Indonesia dan mengabulkan tuntutan mereka.

“Ibu Risma dimana? Apakah kami mau dibuang begitu saja? Apakah Ibu Risma sudah tidak perduli lagi kepada korban napza? Apakah Ibu Risma tidak mau lagi menyelamatkan mereka? Hai Ibu Risma kemanakah keadilan untuk mereka?”, teriak orator aksi dari atas pick up komando Aliansi IPWL.

Hingga berita ini diturunkan, tidak terlihat tanda-tanda adanya respon dari Mensos, Tri Rismaharini. Meski demikian, aksi damai Aliansi IPWL Sosial Indonesia berjalan dengan tertib dan aman. (Ken)