Pesawaran – Lampung
Mentri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A. hadir di Kabupaten Pesawaran dalam rangka “Sharing Session bersama Menparekraf RI” di GSG Pemkab Pesawaran, Jumat (26/05/23).
Bupati Pesawaran yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kab. Pesawaran, Wildan seusai acara ia mengucapkan terima kasih kepada Mas Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif beserta jajaran atas terselenggaranya kegiatan Workshop Pengembangan Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa Kreatif) Indonesia tahun 2023 di Kabupaten Pesawaran.
Ia berharap melalui kegiatan ini mampu meningkatkan wawasan, kreativitas dan inovasi bagi para peserta khususnya bagi pelaku ekonomi kreatif di Kabupaten Pesawaran.
Sekda Wildan bersyukur karena Kabupaten Pesawaran dianugerahi potensi yang begitu besar untuk dikembangkan termasuk didalamnya sektor ekonomi kreatif.
Mantan Ka. Bapenda Kab. Pesawaran itu menambahkan, saat ini terdapat 17 sub sektor ekonomi kreatif di Kabupaten Pesawaran dengan lebih dari 100 pelaku ekonomi kreatif dimana subsektor kriya dan kuliner sebagai produk unggulan.
Selain itu, lanjutnya ada beberapa subsektor yang aktif mengembangkan potensi dan kreatifitasnya seperti subsektor fashion, film, fotografi dan musik.
Sekda Wildan juga menyampaikan ada berbagai kendala masih sering dihadapi para pelaku ekonomi kreatif di Bumi Andan Jejama.
“Diantaranya masih minimya jangkauan pemasaran produk kreatif, modal dasar, inovasi, promosi dan teknologi sehingga produk yang dihasilkan tidak dapat bersaing secara maksimal, padahal produk ekonomi kreatif tidak kalah dari produk daerah lain,” terang Wildan.
Oleh karena itu, sambungnya melalui rangkaian kegiatan pada hari ini, Bupati Pesawaran berharap para pelaku ekonomi kreatif di Kabupaten Pesawaran dapat meningkatkan kompetensi, sehingga mampu mengembangkan kreativitas dalam berinovasi dan bersaing dalam menghasilkan produk yang akan berdampak kepada peningkatan pendapatan dan kesejahteraan pelaku ekonomi kreatif.
“Pak Bupati berpesan kepada para peserta agar memanfaatkan kegiatan ini dengan sebaik mungkin, untuk menggali segala pertanyaan yang ada di benak saudara sekalian mengenai pengembangan ekonomi kreatif yang saudara geluti, ” pungkas Sekda Wildan.
Sementara, Menparekraf yang akrab disapa Mas Menteri Sandiaga Uno mengatakan para pelaku usaha agar tetap semangat dalam berkarya dengan memaksimalkan penggunaan sarana prasarana dan juga teknologi infomasi sehingga tetap dapat menciptakan perubahan dan menjadikan potensi wisata serta ekonomi kreatif sebagai lokomotif penggerak perekonomian.
Ia mendorong para pelaku ekonomi kreatif Kabupaten Pesawaran agar dapat terus berkembang dan berkarya dalam upaya mendorong kebangkitan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja yang lebih luas bagi sekitarnya.
“Pesawaran merupakan lokasi ke 10 dari rangkaian program pengembangan KaTa kreatif Indonesia tahun 2023, dan para peserta yang mengikuti kegiatan workshop pada hari ini berjumlah 200 pelaku ekonomi kreatif mulai dari kuliner dan kriya,” kata Sandiaga Uno.
Dia juga mengatakan, bagi para pelaku ekraf yang dapat mengikuti kegiatan workshop ini wajib mendaftarkan diri melalui website www.katakreatifindonesia.com dan melampirkan bukti surat keterangan sudah mejalankan usaha selama minimal enam bulan dari pemerintah setempat.
“Jadi pendaftaran melalui website ini juga merupakan bagian dari strategi inovasi penggunaan teknologi big data, untuk menggarap dan membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” jelas dia.
Kemudian dia berharap, melalui penyelenggaraan workshop ini, dapat mengakselerasi pengembangan ekonomi kreatif di Kabupaten Pesawaran, mendorong penguatan ekosistem ekonomi kreatif secara lebih komprehensif di Kabupaten Pesawaran.
“Saya juga berharap, dengan kegiatan ini dapat mengembangkan simpul kabupaten/kota kreatif, berdasarkan subsektor ekonomi kreatifnya untuk memperkuat kolaborasi nasional agar dapat mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik,”ungkap dia.
“Kedepannya, para pelaku usaha ekonomi kreatif yang telah mengikuti kegiatan ini, dapat meningkatkan kapasitas yang telah dimiliki sehingga dapat bersaing dan dapat menciptakan lapangan kerja yang lebih luas bagi sekitarnya, dan juga meningkatkan sinergi antar pemangku kepentingan dalam menghadapi tantangan terutama bagi Kementerian dan pemerintah daerah yang dapat direalisasikan dengan rencana aksi dengan tegas dan gerak cepat untuk dapat memenuhi kebutuhan masyarakat secara adil dan merata,” pungkasnya.
Acara tersebut dihadiri juga Deputi Bidang Pengembangan Destinasi Dan Infrastruktur Kemenparekraf RI, Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif, Bapak Hariyanto,Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung, Forkopimda dan Para Pejabat Struktural di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pesawaran, Para Pelaku Ekonomi Kreatif serta para undangan. (Rusi)