Muara Enim (SUMSEL) Kompas86.id// Hutan Kota sungai Aur yang berada di Jantung Kota Muara Enim menjadi saksi bagi puluhan masyarakat yang mendeklarasikan diri cinta lingkungan, melalui wadah Gerakan Masyarakat Suka Lingkungan Hijau (Gemasulih) yang berpusat di Kabupaten Muara Enim, Jumat (9/12/2022).
Deklarasi Gemasulih itu di saksikan oleh PJ bupati Muara Enim Kurniawan AP MSi, bersama Forkompinda, Perangkat daerah, Ormas, tokoh masyarakat, serta beberapa perusahaan antara lain, PT Bukit Asam Tbk, PT PAMA, PT MME, PT TITAN serta PTBAS, dan BUMS lainnya.
Ketua DPP Gemasulih, Andi Candra SE menyebut, bahwa gerakan suka lingkungan hijau ini banyak mendapat dukungan. Khususnya dari Pemkab Muara Enim, serta perusahaan-perusahaan tambang yang selalu memperhatikan dampak lingkungan di Bumi Serasan Sekundang.
“Gerakan ini kita awali dengan penanaman pohon penghijauan di Hutan Kota Muara Enim, melepas burung , dan penebaran benih ikan di sungai Aur. Lalu pemberian tambler, penyerahan tas belanja ramah lingkungan dan pemberian penghargaan bidang lingkungan kepada perusahaan yakni PTBA dan PT PAMA,” kata Andi Candra.
Tak lupa, Andi mengucapkan terima kasih khususnya untuk Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Muara Enim yang telah mendukung kelangsungan kegiatan pagi itu, seraya menjelaskan bahwa Gemasulih sendiri merupakan suatu pemikiran dari pada para aktivis dan seluruh elemen masyarakat yang peduli akan kondisi lingkungan dan kelestarian alam.
Sementara itu, PJ Bupati Muara Enim Kurniawan AP MSi mengatakan, sangat mendukung kehadiran Gemasulih di Kabupaten Muara Enim yang di harapkan dapat memberikan contoh budaya gotong royong.
“Sebab, saat ini mulai memudar untuk itu saya menghimbau melalui deklarasi Gemasulih ini untuk kita bersama-sama menggandeng Pemda para pimpinan instansi vertikal serta yang utama masyarakat Kabupaten Muara Enim untuk kembali giatkan budaya gotong royong,” kata Kurniawan.
Menurut dia, gerakan ini merupakan suatu pemantik awal munculnya semangat masyarakat untuk dapat mencintai dan menjaga kestabilan ekosistem lingkungan hidup, pasalnya pelestarian lingkungan menjadi salah satu prioritas dan program strategis pembangunan di Pemkab Muara Enim.
“Kami berkomitmen menyelenggarakan pembangunan yang merangkul alam, yaitu pembangunan berwawasan lingkungan dengan mempedomani prinsip metodelogi pembangunan berkelanjutan (suistanable development). Untuk itu tentu saja perlu dukungan semua pihak, termasuk melalui DPP Gemasulih ini,” ujar Pj Bupati.
(Y2n)