Jelang Nataru Perum Bulog Cabang Tahuna, memastikan Stok Pangan Aman

Bagikan artikel ini

Kompas86.id, Sulut, Sangihe, Sabtu, 03 Desember 2022.

Kepala perum Bulog cabang Tahuna Kabupaten Kepulauan Sangihe Djoko Purnomo memastikan, stok pangan jelang Natal dan Tahun baru(Nataru) 2022/2023 dalam kondisi aman.

Bahkan ia juga memastikan stok pangan yang ada di gudang Bulog saat ini mampu mencukupi kebutuhan hingga memasuki Tahun baru 2023 nanti.

Saat di temui awak media Kepala Cabang Perum BULOG Tahuna, Djoko Purnomo di ruang kerjanya. Jumat (02/12/2022) mengatakan,

Sebagai perpanjangan tangan dari Pemerintah Pusat pihaknya menjamin ketersediaan stok beras di Kepulauan Sangihe siap untuk tiga hingga enam bulan ke depan.

“Untuk stok kami di Perum Bulog Kantor Cabang Tahuna untuk disaat ini stok secara ketahanan ada untuk tiga bulan ke depan jelasnya.

Di katakan Purnomo, hal itu adalah sebagai implementasi dari Tiga Pilar Ketahan Pangan yang di tugaskan kepada BULOG yakni ketersediaan, keterjangkauan dan stabilitas.

Sementara beras sudah sampai di Bitung dan nanti mungkin bulan ini akan masuk lagi sekitar 200 ton,” kata Djoko.

Lebih lanjut ia menjelaskan, dengan ketambahan stok pada Desember 2022 itu ketahanan beras tetap tersedia hingga enam bulan ke depan.

“Stok untuk ketahanan beras tiga bulan ada di kisaran 100-an ton di tambah lagi yang akan masuk bulan ini semua 300 ton,” terangnya.

Selan itu, pihaknya terus mengedukasi masyarakat untuk tidak ragu-ragu membeli beras di Perum BULOG karena kualitas dan harga sesuai dengan apa yang di tetapkan Pemerintah.

“Masyarakat masih berasumsi bahwa beras di bulog sebagai beras bantuan jadi mereka tidak berani membeli langsung di Bulog,” ujar Purnomo.

Sebagai perusahaan umum milik negara yang bergerak di bidang logistik pangan pihaknya meminta masyarakat untuk tidak ragu.

“Sekarang konsenya lain dengan yang dulu, kalau dulu raskin kita cuma jual untuk masyarakat yang tertentu kalau sekarang kita jual untuk masyarakat luas dengan harga yang telah di tetapkan Pemerintah Rp 8,300 dan itu yang masyarakat yang belum banyak tahu,” sebutnya lagi.

Untuk distribusi beras ke wilayah Kabupaten Sangihe di katakanya selama ini tidak ada hambatan.

“Distribusi lancar apalagi pemerintah pusat telah menyiapkan fasilitas tol laut,” pungkas Djoko Purnomo.(Arifin Lakoro)