Magelang,Jateng,Kompas86.id – Program Padat Karya Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) tahap 2 tahun 2024 di Dusun Karangampel, Desa Tampir Wetan, Kecamatan Candimulyo, Kabupaten Magelang, dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat setempat. Rabu (3/12/2024).
Kegiatan tersebut difokuskan pada pembangunan rabat beton jalan yang diharapkan dapat memperlancar akses serta mendorong perekonomian lokal.
Acara sosialisasi dan rembuk warga ini dihadiri oleh sejumlah perwakilan dari berbagai pihak, antara lain Hariyanto, S, AP, dari Disperinaker Kabupaten Magelang, Kepala Desa Wahyu Hantoro S,T diwakili Kepala Dusun Karangampel, Yoga Mahmud, Penasehat Kelompok Tani Suko Retno, Muhammad Kardanun, ketua kelompok tani Edy santoso Sekretaris Kelompok Tani Sri Hardono, serta mantan Kepala Desa Tampir Wetan, Hernowo Adi Purnomo.
Hariyanto, perwakilan Disperinaker Kabupaten Magelang dalam sambutannya mengungkapkan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas infrastruktur di wilayah pedesaan serta memberi manfaat langsung kepada masyarakat melalui pemberdayaan tenaga kerja lokal.
“Program padat karya ini merupakan upaya nyata dari pemerintah untuk menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar sekaligus mendukung pembangunan infrastruktur yang bermanfaat bagi kesejahteraan bersama,” ujar nya.
Ia menjelaskan bahwa pembangunan rabat beton ini dilakukan dengan mengacu pada petunjuk pelaksanaan (juklak) dan petunjuk teknis (juknis) yang sudah ditetapkan.
Melalui pendekatan padat karya, warga setempat diberikan kesempatan untuk berpartisipasi langsung dalam proses pembangunan, yang sekaligus meningkatkan kualitas hidup mereka.
“Dengan adanya program ini, selain pembangunan fisik yang lebih cepat, masyarakat juga mendapatkan manfaat langsung berupa pekerjaan, yang akan memperbaiki kondisi ekonomi mereka,” tambahnya.
Ia juga berharap agar seluruh masyarakat, baik yang terlibat langsung dalam kegiatan ini maupun yang mendukung secara tidak langsung, dapat menjaga semangat kebersamaan dan gotong royong.
“Mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk bekerja sama demi tercapainya hasil yang optimal dalam pembangunan infrastruktur di Desa Tampir Wetan,” tegasnya.
Sementara itu, Penasehat Kelompok Tani Suko Retno, Muhammad Kardanun, menambahkan bahwa pembangunan jalan ini akan sangat bermanfaat bagi kelompok tani setempat, terutama dalam memperlancar distribusi hasil pertanian.
“Dengan jalan yang lebih baik, kami berharap hasil pertanian kami bisa lebih efisien,” ujar Kardanun.
Kepala Dusun Karangampel, Yoga Mahmud, juga memberikan apresiasi terhadap program ini dan berharap dapat membawa dampak positif bagi seluruh masyarakat Dusun Karangampel.
“Kami sangat mendukung program ini, karena selain meningkatkan infrastruktur, program ini juga membuka peluang kerja bagi warga setempat,” katanya.
Masyarakat Dusun Karangampel tampak antusias mengikuti kegiatan tersebut. Mereka berharap agar pembangunan rabat beton jalan ini tidak hanya meningkatkan aksesibilitas, tetapi juga membuka peluang ekonomi yang lebih luas bagi warga setempat.
Dengan adanya program Padat Karya Kemnaker ini, diharapkan Dusun Karangampel dapat berkembang lebih maju, dengan peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat yang lebih baik.
Ketua kompok Tani suko retno Karangampel,Edy Santoso yang juga Penanggung jawab kegiatan padat karya, mengatakan ‘ Saya berharap dengan program padat karya ini,bisa membantu menambah pendapatan harian selama 15 hari kerja,sesuai petunjuk teknis dari pihak Kemnaker.
Dan Saya secara secara pribadi maupun dari kelompok ,ucapkanTerimakasih atas kerjasamamya para tokoh masyarakat ,rt ,rw khususnya dusun Karangampel saling suport, semoga kegiatan ini bisa berjalan dengan baik sesuai arah dan tujuan pemerintah melalui kemnaker dalam program padat karya ini’Tandas Edy
Magelang,Jateng,Kompas86.id – Program Padat Karya Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) tahap 2 tahun 2024 di Dusun Karangampel, Desa Tampir Wetan, Kecamatan Candimulyo, Kabupaten Magelang, dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat setempat. Rabu (3/12/2024).
