PATI Jateng-Kompas86.id
MTsN 1 Pati menerima kunjungan balasan Kepala MAN IC Pekalongan, Khoirul Anam, Kamis(2/2/2023). Sebelum memberikan materi sosialisasi SNPDB dan Dialog Pendidikan dengan tema Membangun Madrasah Unggul, Berkarakter, Mendunia, dan Barokah, Anam beserta rombongan disuguhi karawitan dengan dalang cilik MTsN 1 Pati yang terkenal se-NKRI. Bertempat di Indoor, kegiatan tersebut diikuti oleh civitas akademika MTsN 1 Pati dan Sahabat Madrasah.
“Alhamdulillah, sebelumnya keluarga besar MTsN 1 Pati berkunjung ke MAN IC Pekalongan dan kini kami diijinkan Allah untuk bersilaturahmi balik ke MTsN 1 Pati yang super Kerren ini, karena dengan silaturahmi akan menambah saudara, panjang umur, dan murah rezeki,” ujar Anam ditemui usai acara.
Dalam kunjungannya tersebut, Anam menjelaskan bahwa antara MAN IC Pekalongan dengan MTsN 1 Pati diharapkan dapat bersinergi dan berkolaborasi. “Karena sebaik-baik madrasah adalah yang bermanfaat bagi madrasah lain. Berbagi ilmu dan resep menjadi madrasah mendunia itu seperti apa dan Alhamdulillah kami juga menawarkan mitra madrasah, karena IC didirikan dalam rangka menjadi role model bagi madrasah yang berada di lingkungannya terutama di Jawa Tengah,” paparnya.
Pada kesempatan kali ini, ia pun membagikan beberapa strategi khusus kepada siswa MTsN 1 Pati agar dapat melanjutkan pendidikan ke madrasah yang ia pimpin. “Resepnya adalah DUIT, doa, usaha, ikhtiar, dan tawakkal. Maka, konsep tersebut jika dilakukan oleh putra putri terbaik MTsN 1 Pati Insya Allah pasti bisa diterima di MAN IC Pekalongan,” terang Anam.
Lebih dari itu, Anam juga menyatakan bahwa pihaknya siap mendampingi siswa MTsN 1 Pati dalam usaha menembus benteng tebal kompetisi bergengsi, OSN/KSM, Myres, MRC, dan lain sebagainya melalui program andalan MAN IC Pekalongan yaitu Sekolah Ahad yang dimotori oleh OSIS MAN IC.
Dalam akhir materinya, Anam, yang merupakan Kepala MAN terbaik se-Jawa Tengah dan peringkat dua nasional ini tetap semangat membagikan ilmunya kepada MTsN 1 Pati beserta Madrasah sahabatnya tentang cara menata dan menjadikan Madrasah unggul dan berkarakter yang pada saatnya dapat menembus tingkat internasional tetapi tetap dalam kerangka keberkahan Allah SWT.
Ali Musyafak, Kepala MTsN 1 Pati, menyampaikan bahwa tidak hanya melakukan sosialisasi, Anam juga memberikan motivasi dan inovasi yang mampu mendobrak semangat seluruh civitas akademika MTsN 1 Pati sehingga diharapkan dapat menjuarai berbagai kompetisi bergengsi yang selama ini belum bisa diraih.
“Alhamdulillah, Bapak Ibu Guru mengikuti dengan seksama termasuk anak-anak juga mengikuti dengan luar biasa. Mudah-mudahan dengan kerawuhan beliau ke MTsN 1 Pati, semangat kita untuk berprestasi akan tumbuh. Prestasi tidak hanya yang sudah kita raih namun lebih dari itu, seperti OSN/KSM, Myres, dan MRC. Kami berharap setelah kerawuhan beliau akan tembus juara 1, 2, dan 3,” tuturnya.
Syafak berharap, di tahun 2023 ini siswa MTsN 1 Pati yang mendaftar ke MAN IC Pekalongan lebih banyak dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya sesuai dengan harapan Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah. “Harapan Bapak Kakanwil, bahwa setiap madrasah bisa mendaftar ke MAN IC dan MAN PK minimal 50 anak. Mudah-mudahan ini bisa dipenuhi oleh MTsN 1 Pati,” ungkapnya.
“Dan menjadi harapan kami juga, siswa MTsN 1 Pati tidak hanya berprestasi di madrasah ini saja namun juga mampu bersanding dan bertanding setelah keluar dari madrasah ini,” harap Syafak.
Nn6/hms