Dalam rangka memperingati HUT RI ke-79, Desa Kramat menggelar pesta musik reggae yang meriah. Dengan konser reggae meriah yang digelar Karang Taruna (Katar) Desa Kramat, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, pada Senin, 19 Agustus lalu. Acara bertajuk “Panggung Kemerdekaan Kreasi Pemuda” ini berhasil menyatukan ribuan penggemar musik reggae dan komunitas pemuda di Desa Kramat.
Muti Gafer, Ketua Karang Taruna, mengungkapkan rasa syukur atas antusiasme masyarakat. “Kami tidak menyangka akan ada sebanyak 3000 penonton yang hadir. Ini membuktikan bahwa musik mampu menyatukan kita,” ujarnya.
Muti Gafer, didampingi Ketua Bumdes, Adhi Tobing Permana dan Ketua LPM, Wangky serta Pemdes Desa Kramat, mengatakan, selain menghadirkan musisi lokal dan nasional, konser ini juga menjadi wadah bagi komunitas pemuda untuk berkolaborasi. Delapan komunitas di Desa Kramat turut aktif dalam kepanitiaan dan menyukseskan acara ini.
“Ada 8 komunitas yang selalu bersama kami mensukseskan dan turut terlibat di kepanitiaan ada POPA, PGB, IPKKB, PGM, BASE KG, BPK, NGO KONGKOIN PEMUDA, dan BARAKUDA. Ada juga beberapa Band dari komunitas desa turut tampil Home Band Angin Laut dari Tangerang serta Band papan atas SUNPRISE dan BALLEREOTH,” ungkapannya.
Karang Taruna Desa Kramat membuktikan bahwa pemuda desa mampu menggelar acara besar yang berkualitas. “Kami berharap konser ini bisa menjadi inspirasi bagi pemuda lainnya untuk berkarya dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat,” ungkap Muti Gafer.
Momen inilah yang mengharuskan Katar Desa Kramat termotivasi dari kegiatan panggung Kemerdekaan Kreasi Indonesia 2024 menuju panggung season berikutnya berkelanjutan demi terciptanya silaturahmi antar sesama komunitas dan menyatukan kembali tali kekeluargaan sebagai pemuda yang kompak, kreatif, maju, tangkas dan cerdas.
Selain menghibur, konser yang dimulai dari pukul 15:00 WIB sampai dengan 23:00 di lapangan Gardu Internasional Stadium (GIS) Desa Kramat ini juga memiliki misi yang lebih besar, yaitu mempererat tali silaturahmi antar komunitas dan memberikan edukasi kepada pemuda tentang bahaya narkoba, miras, dan tindakan anarkis.
Pesta musik reggae yang meriah ini berhasil menyatukan ribuan warga dan komunitas pemuda. Katar dan seluruh komunitas di desa juga bersepakat untuk terus memberikan edukasi kepemudaan tentang Bahayanya Narkoba, Miras, Anarkisme dan juga trend gangster di kehidupan masyarakat. “Terimakasih semuanya dan terimakasih sahabat KATAR Desa Kramat,” pungkasnya.
Kolaborasi antara Karang Taruna dan berbagai komunitas menjadi kunci sukses acara ini. Bersama-sama, mereka menciptakan suasana yang penuh semangat dan kekeluargaan.
