KPU Cimahi Gelar Apel Siaga, Irman: Siap Laksanakan Perintah KPU-RI.

oleh
Bagikan artikel ini
Ketua KPU Kota Cimahi Mohamad Irman saat di wawancara Wartawan

BANDUNG|KOMPAS86.ID, – Ketua KPUD Kota Cimahi Mohamad Irman mengatakan, secara nasional KPUD di seluruh Kabupaten/Kota hari ini serentak lakukan Apel Siaga pelantikan PPS. Selasa (24/01/2023)

Hal itu di sampaikannya kepada wartawan yang meliput agenda KPU Kota Cimahi di hotel Ahadiat Kota Bandung.

Ditambahkan Irman, bahwa secara Badan AD Hock pelaksanaan pelantikan PPS merupakan kegiatan apel siaga yang menunjukan KPU Cimahi siap melaksanakan perintah KPU RI guna pelaksanaan pemilu serentak di tahun 2024 mendatang.

Lebih jauh Irman mengingatkan masyarakat Cimahi bahwa tahun 2024, ada Dua kepenyelenggaran pemilihan, yakni Pilpres dan Wakilnya, Caleg DPR/RI, dan DPRD yang sudah ditetapkan di bulan Februari. Sementara untuk Pilkada akan dilakukan bulan November 2024.

Sebelumnya KPUD Kota Cimahi telah melantik PPK, dan hari ini digelar pelantikan PPS yang selanjutnya para PPKndan PPS akan langsung bekerja, tutur Irman.

” PPS akan langsung terjun kelapangan untuk Pencocokan Data, serta berkoordinasi ke masing masing Kelurahan untuk rekuitmen Pantarlih (Petugas Pendataan Pilih).

Kegiatan yang diikuti bersama Pj (Pejabat) Walikota Dikdik R. Nugrahawan serta unsur undangan dari Prokopimda, Bhabinkamtibmas dan Babinsa, Camat dan Lurah tersebut diikuti oleh anggota PPS sebanyak 45 peserta yang sudah ditetapkan.

Irman menekankan kepada anggota PPS untuk bisa mengenal Bhabinkamtibmas/Babinsa, serta Camat dan Lurah, ini adalah tugas awal para PPS, karena petugas ini tdak mungkin bekerja sendiri.

” Berkomunikasi dan berkoordinasi dengan para stackeholder ditingkat Kelurahan dan Kecamatan, juga TNI/Polri yakni Babinsa dan Bhabinkamtibmas bisa memudahkan serta meringankan kerja team PPS”

Selepas pelantikan anggota PPS dilanjutkan dengan Bimtek di Hotel Ahadiat Bandung

45 anggota PPS dilantik dengan komposisi 70 persen orang baru dengan tingkatan usia 17 tahun ke atas, bahkan ada juga yang sedang menyelesaikan gelar Sarjana. yang tentunya ini akan membuktikan kepercayaan terhadap masyarakat.

Tidak sampai disitu, KPU sendiri memberi arahan agar mereka bisa memahami kelembagaan juga aturan serta tantangan dikewilayahan.

Selain itu Irman menyampaikan jangan sampai penyelenggara pemilu terkontaminasi politik. Tutup Irman kepada Kompas86.id. (HR)