Murah Meriah Bilik Mesum

oleh
Bagikan artikel ini

Brebes Jateng-Kompas86.ID

Keberadaan bilik mesum di pantai Randusanga , yang dijadikan tempat untuk melakukan perbuatan asusila bahkan hingga pernah terjadi kasus pencabulan terhadap wanita di bawah umur di Objek Wisata Pantai Randusanga Indah ” Parin” sudah bukan jadi rahasia umum lagi , sudah pernah dibongkar , bahkan dibakar oleh SATPOL PP dan tim gabungan, keberadaan bilik bilik liar itu masih saja ada, tim coba menelisik keberadaan bilik liar itu, hari Kamis 23 November 2023, dari sepuluh pedagang dua orang mengelak kalau keberadaan bilik itu untuk mesum .

 

Tiroh, dan waisah dua pedagang yang dikonfirmasi di sela-sela kesibukannya menunggu pengunjung, membantah kalau bilik-bilik itu digunakan untuk mesum kami hanya menjual makanan dan minuman dan tidak menarik sewa untuk bilik-bilik itu , kalau ada yang mesum di dalam kami tidak tau, ungkapnya.

 

Subur 57 Tahun pedagang yang berdagang secara resmi di objek wisata Parin menjelaskan kalau ia hanya menjual jajanan otomatis kalau yang beli jajan diperbolehkan untuk masuk dalam bilik, namun tidak perbolehkan untuk mesum.

 

Kepala pengelola objek wisata pantai Randusanga indah Nurhaidin saat dikonfirmasi hari Kamis 23 November 2023 menjelaskan bahwa untuk pedagang di objek wisata yang resmi terdaftar di Dinas Pariwisata ada 45 pedagang dan bilik bilik terbuka, sementara bilik liar yang tidak ada izin dan tidak ada laporan ke Dinas Pariwisata sebanyak 10 pedagang tertutup , jelasnya.

” Kami sudah pernah berkoordinasi dengan pihak terkait bahkan sudah pernah ada operasi gabungan antara Satpol PP polisi dengan Koramil untuk melakukan penindakan bahkan sempat , diobrak abrik, bahkan pernah dibakar oleh Satpol PP dan tim Gabungan namun hanya beberapa saat setelah itu, keberadaan bilik bilik atau gubuk , mesum itu ada lagi “, paparnya.

Redaksi Kompas86.ID