Pemprov Jatim Dukung Net Zero Emmissions di 2060

oleh
Bagikan artikel ini

 

Surabaya, Kompas86.id – Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) bersama stakeholder berupaya mewujudkan Jatim Net Zero Emissions di tahun 2060 dan pengembangan energi terbarukan demi Indonesia maju. Hal itu diungkapkan  Pj Gubernur Adhy Karyono usai konvoi motor listrik, Jumat (25/10/2024).

Pj Gubernur mengapresiasi kegiatan konvoi motor listrik yang diinisiasi PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jatim. Menurutnya, kegiatan ini adalah upaya nyata mengkampanyekan kendaraan listrik untuk mewujudkan Jatim ramah lingkungan. “Jadikan momentum ini untuk mewujudkan net zero emision tahun 2060 dan energi terbarukan demi Indonesia maju,”

Net Zero Emissions adalah sebuah kondisi di mana emisi karbon yang dihasilkan tidak melebihi kapasitas penyerapan bumi. Untuk mencapainya, perlu dilakukan transisi dari sistem energi saat ini ke sistem energi bersih, menciptakan keseimbangan antara aktivitas manusia dan alam. Saat ini, energi dari fosil jumlahnya semakin terbatas dan berdampak pada polusi dan merusak lingkungan. Maka, energi terbarukan dengan cara menggunakan kendaraan listrik sangat penting. “Kalau kita lihat tren penggunaan kendaraan listrik sebenarnya sudah mulai meningkat. Tinggal bagaimana membiasakan saja,” ucap Pj Gubernur.

Agar mobilitas kendaraan listrik semakin diminati masyarakat, Pj Gubernur minta Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) ditambah sehingga yang dari Surabaya ke Malang, Gresik dan Madura tidak khawatir kehabisan listrik.  “Kalau sudah ditambah masyarakat tidak khawatir dan rencananya PLN Jatim akan berencana tahun ini menambah 100 SPKLU,” tuturnya.

Merespon usulan tersebut, PLN bersama Pemkot Surabaya juga melakukan penandatangan MoU mendirikan SPKLU di Surabaya yang terletak di ayam goreng Geringging, kantor PLN Surabaya barat serta instansi pemerintah Kota Surabaya dengan pembayaran yang terkoneksi dengan PLN Mobile.  “Infrastruktur kita lengkapi. Pengisian dan pembayaran lebih fleksibel dan efisien,” tandas Adhy.

Sebagai informasi, konvoi motor listrik dimulai dari kantor PLN UID Jatim dan finish di Balai Pemuda Surabaya. Di sepanjang rute, rombongan ini juga sempat mampir di kantor kecamatan Tambaksari untuk menyerahkan bantuan sosial bersama General Manager PLN UID Jawa Timur, Ahmad Mustaqir, PJs Wali Kota Surabaya Restu Novi Widiani. Pj Gubernur Jatim. (Dyh)