Jepara Jateng-kompas85.id
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara menyerahkan santunan kematian kepada ahli waris anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) di Kabupaten Jepara. Masing-masing keluarga mendapatkan santuan Rp2 juta rupiah.
Santunan kematian diserahkan langsung Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta usai upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Satlinmas ke-61, Senin (6/3/2023), di Halaman kantor Setda Jepara. Upacara Satlinmas juga bersamaan dengan HUT Satpol PP ke-73, dan Damkar ke-104. Ikut mendampingi Sekda Jepara Edy Sujatmiko, Forkopinda, dan para pejabat terkait.
“Bantuan ini sebagai bentuk penghargaan kepada anggota Linmas yang sudah membantu menciptakan keamanan di masyarakat,” kata dia.
Tahun ini, ada 25 ahli waris atau keluarga Linmas yang menerima bantuan. Masing-masing menerima Rp2 juta rupiah. Total bantuan yang diserahkan sebesar Rp50 juta rupiah.
Peran Satlinmas tidak untuk menangkap penjahat. Bukan tandingannya. Tapi peran Linmas untuk memberi rasa aman dan tentram untuk lingkungan. Untuk itu, kuatkan SDM. Linmas juga mempunyai peran penting dalam upaya membantu pemerintah desa dalam pencegahan, pengamanan, pertolongan, dan penanganan bencana.
Pelaksana Tugas (Plt.) Kasatpol PP dan Damkar Anwar Sadat mengatakan, jumlah anggota Linmas di Jepara sebanyak 6.600 orang. Berharap, ke depan, kesejahteraan Satlinmas dapat lebih ditingkatkan.
“tidak hanya menikmati bantuan ketika meninggal tapi saat menjalankan tugas. Meski demikian dengan adanya santunan ini dapat memberikan kabar gembira untuk ahli waris anggota Linmas yg meninggal,” kata dia.
Salah satu ahli waris penerima bantuan, Fatimah warga Desa Srobyong, Kecamatan Mlonggo mengucapkan terima kasih santuan yang diberikan. Dengan berkaca-kaca, ia menceritakan suaminya yang merupakan anggota Linmas dan meninggal setahun lalu.
(Rud)
