Rayakan HUT ke-105, Mendagri Apresiasi Pengorbanan Damkar

oleh
Bagikan artikel ini

Surabaya Jatim-Kompas86.ID

Lapangan V Kodam Brawijaya Surabaya tampak tidak biasa dengan riuh hadirnya ribuan petugas pemadam kebakaran pada, Jumat (1/3/2024). Mereka tampak demo dengan melakukan atraksi usai menggelar upacara HUT Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan ke-105.

 

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Jenderal Tito Karnavian berlaku sebagai inspektur upacara. Di hadapan ribuan petugas pemadam kebakaran dari 131 kabupaten/kota se-Indonesia, Jenderal Tito mengapresiasi jajaran relawan dan petugas karena berhasil mempertahankan eksistensi instansi damkar hingga 105 tahun.

 

“Saya mengapresiasi seluruh rekan-rekan relawan dan petugas karena sudah melaksanakan tugasnya dengan baik sehingga pemadam kebakaran dan penyelamatan bisa eksis sampai sekarang. Tidak ada lembaga yang mampu bertahan hingga 105 tahun,” katanya dalam amanat upacara.

 

Tidak sedikit petugas damkar dan penyelamatan gugur dalam menjalankan tugasnya. Karena itu, melalui momen HUT Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan 2024 yang mengusung tema “Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Profesional, Rakyat Terlindungi”, Tito ingin menekankan pentingnya posisi petugas damkar dan penyelamatan.

 

Makin cepat penanganan damkar (pemadam kebakaran) semakin baik, tetapi juga tergantung kemampuan petugas, kemudian juga teknologi, hingga lalu lintas jalaran raya, serta banyak komponen lainnya. Seluruh pasukan selama ini tak pernah pandang bulu dalam merespon setiap kejadian.

 

Pada kesempatan itu Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan pada HUT ke 105 ini Kementerian Dalam Negeri bersama Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia berusaha memperjuangkan sekitar 14.000 lebih aparatur Pemadam Kebakaran yang masih berstatus honorer.

 

“Berdasarkan Peraturan Menteri Panrb no 16 th 2019 Tentang Jabatan Fungsional Damkar dan Analis Damkar, kita berusaha memperjuangkan sebanyak 14 ribu lebih yang masih non ASN, untuk bisa menjadi PPPK,” kata Tito.

 

Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya, Laksita Rini Sevriani menyampaikan inovasi DPKP di tahun 2024 yakni menambah jumlah hydrant kering yang saat ini masih berjumlah empat titik.

 

“Kami berencana menambah titik Hydrant Kering yang sementara ini masih berjumlah empat titik, sedangkan sumur kita memiliki 411 titik, diharapkan penambahan Hydrant Kering ini bisa membantu saluran air terutama di jalan sempit sehingga mampu menggapai titik kebakaran,” ujar Rini, panggilan akrabnya.

 

Upacara Peringatan HUT Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Nasional dihadiri oleh 131 damkar mandiri kab/kota, turut hadir dalam kegiatan itu Pj. Gubernur Jatim, Adhy Karyono, Bupati dan Walikota se jatim, serta Peserta upacara sebanyak 1050 personil. (Yuli)