Kepala Desa Gudang Kahuripan Agus Karyana bersama tim saat dilokasi bencana
KBB|KOMPAS86.ID, -Desa Gudang Kahuripan Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat telah menyalurkan bantuan yang kedua kali untuk korban bencana gempa di Cianjur.
” Ini bantuan yang kedua kali dari masyarakat Desa Gudang Kahuripan untuk warga Cianjur, adapun bantuan semua bentuknya sembako” Ujar Kepala Desa Gudang Kahuripan Agus Karyana. Senin (26/12)
Kendati ada yang berupa Dana, kita belanjakan bahan sembako terutama bahan makanan dan peralatan agar bisa diserap langsung oleh para korban gempa.
Bentuk bantuan yang kami salurkan ada yang berupa baju dan selimut, alat kesehatan, obat-obatan, termasuk juga bumbu masak yang telah kita kirim ke Desa Benjot Kecamatan Cugeunang.
Tidak saja dicianjur, warga Desa Gudang Kahuripan juga telah melakukan kegiatan sosial guna membantu korban bencana di Sumedang dan Kabupaten Garut, serta bantuan keluar pulau Jawa. Tutur Agus.
” Alhamdulilah kita juga mengirin bantuan untuk korban bencana yang terdekat, yakni Desa Kayu Ambon Bandung Barat yang waktu itu sempat banjir bandang dan merobohkan beberapa rumah. Alhamdulillah masyarakat Desa Gudang Kahuripan sangat antusias mendonasikan bantuan untuk korban para bencana” ucap Agus kepada Kompas86.id.
Melalui Rt dan RW terkumpul Dana masyarakat, juga dari pengusaha senilai Rp 60 juta lebih, dan alhamdulilah amanat itu sudah saya serahkan untuk korban gempa di Cianjur.
Serah terima simbolis bersama Kepala Desa Sarampad Cianjur
Disampaikan Agus yang turut ke lokasi, bahwa keadaan saat itu sangat memprihatinkan dengan kondisi rumah yang sudah pada roboh, serta korban luka dan meninggal yang mungkin saat ini juga masih tertimbun belum terevakuasi.
Saya atas nama pemerintah, juga masyarakat Desa Gudang Kahuripan mendoakan, semoga korban di Cianjur diberi ketabahan serta kesabaran, juga cepat pulih.
Tidak lupa untuk masyarakat Desa Gudang Kahuripan, terima kasih atas partisipasi bantuan gempa Cianjur, semoga dengan bentuk kesosialan ini, wilayah Gudang Kuripan dan masyarakat tetap rukun dan dijauhkan musibah, Tutupnya. (Hr)
