Sekda Jepara: Ingin Memastikan Pelaku UMKM Jepara Masuk ke Lokapasar Mitra Toko Daring LKPP.

oleh
Bagikan artikel ini

Jepara Jateng-kompaa86.id

Hampir seratus pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Jepara mendapat pelatihan penggunaan aplikasi lokapasar “Mbizmarket” pada Rabu (15/3/2023), di Gedung Shima Jepara. Kegiatan itu menjadikan ratusan pelaku UMKM di Jepara, telah mendapat pelatihan dari dua marketplace penyumbang valuasi transaksi tertinggi di Toko Daring LKPP (Lembaga Kebijakan pengadaan Barang/Jasa Pemerintah). Sebelumnya, pada Februari lalu di tempat yang sama telah digelar pelatihan aplikasi berbeda, yakni “Gratis Ongkir”.

 

Sekretaris Daerah (Sekda) Jepara Edy Sujatmiko saat memberi pengarahan mengatakan, pihaknya ingin mengangkat perekonomian daerah dengan memastikan pelaku UMKM Jepara masuk ke lokapasar mitra Toko Daring LKPP. Karena belanja pengadaan dilakukan di sana. Sedangkan Pemkab Jepara sejak tahun 2021 telah memberlakukan transaksi nontunai pada pengelolaan keuangan daerah, termasuk semua pengadaan barang bernilai kecil, seperti alat tulis kantor dan makanan ringan.

 

 

“Saat pertama kali kami transaksi nontunai sepenuhnya, banyak belanja yang terpaksa kita lakukan ke UMKM luar daerah. Pelaku UMKM kita banyak yang tertinggal, belum masuk marketplace Toko Daing LKPP. Makanya saya instruksikan ada latihan marketplace,” katanya. Apalagi, Jepara adalah kabupaten dengan belanja tertinggi di lokapasar yang bermitra dengan Toko Daring LKPP.

 

Saat ini membuka kegiatan tersebut, Asisten 2 Sekda Jepara Hartaya mengatakan, hingga 15 Maret 2023, dasbor Toko Daring LKPP mencatat transaksi e-purchasing Pemkab Jepara tetap tertinggi di Indonesia dalam kategori pemerintah kabupaten.

 

Nilai transaksi kita sudah mencapai Rp37,472 miliar,” katanya. Jepara hanya kalah dari 9 pemprov dan 1 pemkot.

 

Manajer Mbizmarket Area Indonesia Barat, Anugrah mengatakan, di Jepara pihaknya memiliki 700-an mitra.

 

“Dari seluruh mitra kami di Jepara, ada lebih dari 5000 produk yang telah ditayangkan. Dengan pelatihan seperti ini, kan, belanja barang Pemda Jepara bisa menyebabkan perputaran uangnya ada di daerah sendiri. Jadi bisa mengangkat perekonomian di daerah sendiri,” katanya.

 

Dari total Rp1,5 triliun transaksi Mbizmaerket se-Indonesia, mitra di Jepara berkontribusi lebih dari Rp35 miliar. Tahun lalu, Mbizmarket adalah pemain tunggal lokapasar Toko Daring LKPP yang bermitra dengan pemerintah daerah di Jepara.

(Rud)