KOMPAS86 – TJB | KUALATUNGKAL -Sekretaris Daerah Ir. H. Agus Sanusi, M.Si mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) dalam rangka pengendalian inflasi daerah tahun 2023, Selasa (06/06/23).
Rakor rutin Pengendalian Inflasi dipimpin langsung Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian tersebut diikuti secara virtual dari Pola Utama Kantor Bupati ini turut dihadiri oleh Asisten, OPD Terkait, Instansi terkait serta Kepala Bagian Terkait di Lingkup Sekretariat Daerah Tanjung Jabung Barat.
Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian mengatakan bahwa BPS sudah merilis mengenai inflasi bulan Mei 2023 yang akan disampaikan langsung oleh ibu Dr. Pudji Ismartini Deputi Bidang Statistik.
” Alhamdulilah inflasi kita dari tahun ke tahun, artinya di bulan Mei 2023 dibanding bulan Mei 2022 year on year dari 4,33% menurun ke angka 4,00%. Dan kemudian month to month yang dibulan lalu dari bulan ke bulan naik dibulan April 0,33%. Dari bulan april 2023 ke bulan mei 2023 menurun sebanyak 0,09%, ” ujarnya.
Mendagri menyampaikan, berkat kerja sama semua pihak baik Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, TNI dan Polri inflasi di Indonesia relatif terkendali. Dimana di beberapa daerah masih belum terkendali bahkan ada yang meningkat.
Sementara itu, Deputi Bidang Statistik Dr. Pudji Ismartini menyampaikan bahwa terjadinya inflasi pada bulan Mei 2023 terhadap bulan April 2023 sebesar 0,09% dikarenakan adanya kenaikan indeks harga konsumen.
” Inflasi Bulan Mei 2023 secara bulan ke bulan ini lebih rendah dibandingkan inflasi bulan sebelumnya. Penyumbang inflasi bulanan terbesar pada Mei 2023 ini adalah kelompok makanan, minuman, dan tembakau dimana mencapai 0,48% dengan andil 0,13%, ucapnya
Lebih lanjut, komoditas penyumbang inflasi secara month to month terbesar diantaranya adalah bawang merah, daging ayam ras, ikan segar, telur ayam ras, rokok kretek filter, dan bawang putih. Dimana Komoditas penyumbang inflasi secara month to month gambarannya sudah tergambar pada evaluasi mingguan.
” Bahwasanya inflasi tahunan untuk Mei 2023 adalah sebesar 4,00% atau terjadi peningkatan indeks harga konsumen 110,42% pada april 2022 menjadi 114,84% pada Mei 2023. Dengan capaian ini maka inflasi konsisten mengalami penurunan,” tambahnya(Tim)