Sampang||Kompas86.id – Bupati Sampang H. Slamet Junaidi menerima Kunjungan Kerja Direktur Jenderal Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia (KKP RI) Ir. Muhammad Zaini dan jajarannya di Pendapa Trunojoyo, Senin (5/12/2022).
Turut hadir Sekretaris Daerah Kabupaten Sampang H. Yuliadi Setiyawan, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sampang, Kepala Bappelitbangda Kabupaten Sampang serta belasan nelayan asal Kabupaten Sampang.
Dalam kunjungan kerja ini, KKP RI memberikan sejumlah bantuan alat penangkapan ikan pada Nelayan Kabupaten Sampang serta penghargaan kepada 6 kelompok KUB (Kelompok Usaha Bersama) Nelayan.
Bupati Sampang H. Slamet Junaidi berterimakasih atas perhatian KKP RI terhadap Kabupaten Sampang, Ia menegaskan butuh sinergitas dari segala pihak yang juga menginginkan kemajuan untuk mendukung pembangunan Kabupaten Sampang. Salah satunya dari Dirjen KKP RI yang merupakan putra daerah Kabupaten Sampang.
“Kami dulu mencalonkan diri dengan tulus, menghibahkan sebagian harta, jiwa, tenaga untuk kabupaten sampang. Tetapi membangun daerah perlu dukungan dari berbagai elemen, Saya yakin Pak Dirjen selaku putra daerah juga punya keinginan yang sama untuk membangun Sampang, “ujarnya.
Ia juga mengaku memiliki konsen khusus untuk profesi Nelayan di Kabupaten Sampang melalui sejumlah kebijakan, mengingat Kabupaten Sampang memiliki banyak profesi Nelayan. Salah satunya melalui upaya perlindungan untuk Nelayan di Sampang Utara.
“Di Sokobanah itu ombaknya besar jadi perahu yang sedang parkir seringkali rusak tertabrak ombak, maka kami beri perhatian khusus untuk keselamatan nelayan melalui pengadaan break water (pemecah gelombang) yang sudah kita anggarkan tahun 2023,” ungkapnya.
Melalui bantuan yang diberikan KKP RI, Ia berharap bantuan tersebut dapat dimanfaatkan dengan optimal dan meningkatkan produktifitas Nelayan Kabupaten Sampang.
“Saya harap bantuan ini bisa merubah mindset Nelayan kita dari konsumtif menjadi produktif, bantuan kementerian ini digunakan sebagaimana mestinya dan meningkatkan produktifitas bisnis di Kabupaten Sampang. Kami siap melakukan pengawasan bila ada penggunaan bantuan yang tidak semestinya, ” tutupnya.
Disisi lain, Direktur Jenderal Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Ir. Muhammad Zaini berpesan kepada Nelayan Sampang melalui bantuan ini agar dapat mengimbangi perkembangan zaman dan teknologi agar dapat terus eksis dan optimal dalam menjalankan profesinya.
“Kita ada dalam era perubahan, kita tidak bisa hanya berpaku pada yang ada. Nelayan harus mau berubah, terus kembangkan diri, karena kalau tidak maka akan secara otomatis tergerus zaman, ” ujarnya.
Pria kelahiran Aengsareh-Sampang ini menekankan agar bantuan yang diberikan dapat Nelayan gunakan dengan semestinya dan akan menindak tegas tindakan jual-beli bantuan pada pihak berwajib.
“Kami akan berikan bantuan kepada nelayan untuk merubah mindset, kalau sampai ini diperjual belikan akan saya akan polisikan. Ini bantuan pemerintah gratis untuk meningkatkan taraf hidup Nelayan Sampang. Kembangkan usaha dan berikan bantuan serta kesempatan kepada yang lain agar dapat memberikan efek positif kepada usaha perikanan, ” tegasnya.
Terakhir, Ia mengungkap rencana kerjasama bersama Pemerintah Kabupaten Sampang untuk mengadakan bantuan pendidikan bagi anak-anak nelayan berbakat di Sampang.
“Kita bekerjasama bersama pak Bupati untuk putra-putri Nelayan agar dapat mengenyam pendidikan secara gratis, diharapkan anak anak nelayan terbaik dapat terbantu menjadi calon-calon pemimpin masa depan, ” tandasnya.