Kompas86.id
10/01/2023
Banyuasin – Beredar video viral terkait keributan keamanan sekolah mengintimidasi wartawan, itu tidak benar, hal ini disampaikan oleh Yuliandri Any, S.Pd kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN 17) Talang Kelapa kabupaten Banyuasin saat di jumpai oleh beberapa awak media, Selasa(10/01/23).
Yuliandri menyampaikan, dua oknum wartawan tersebut mendatangi SDN 17 Talang Kelapa guna mengkonfirmasi terkait adanya dugaan pungli, namun fakta sebenarnya pungli itu tidak ada sama sekali.
Terkait keributan seperti yang terekam dalam video viral tersebut, menurut Yuliandri itu hanya kesalahpahaman. Sebenarnya keamanan sekolah(Ismail) hanya ingin merangkul guna meredam emosi oknum wartawan tersebut, hal ini dibenarkan oleh Gustin Aryani, S.Pd salah satu guru yang ikut melerai dalam keributan antara pihak Keamanan sekolah dengan oknum wartawan waktu itu.
“Kami melerai keributan waktu itu karena kejadiannya di halaman sekolah dan tidak pantas di saksikan oleh murid – murid yang kebenaran berada di lokasi keributan, kami juga khawatir hal ini akan berpengaruh serta menimbulkan trauma terhadap murid – murid tersebut”, ujarnya.
“Diawal bulan januari, dalam minggu ini sudah tiga kali oknum wartawan tersebut datang ke sekolah, dalam suasana belajar dan mengajar kami merasa sangat terganggu sekali”, cetus Yuliandri.
Ditempat yang sama, Gustin Aryani menambahkan “pernah dalam suasana belajar oknum wartawan tersebut mau mewawancarai saya, karena masih suasana belajar sayapun menolaknya, namun tak cukup sampai disitu terlepas dari saya murid – murid pun jadi sasaran bahan wawancara oleh oknum wartawan tersebut”, pungkasnya.(By/ch/RD/li)
