Ogan Ilir-Kompas86.ID
Ogan Ilir, 11 November 2024 Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan yang digagas oleh Pemerintah Republik Indonesia, Polres Ogan Ilir melaksanakan kegiatan penanaman singkong di lahan milik personel Polres Ogan Ilir. Kegiatan ini dilakukan pada Senin sore, 11 November 2024, di lahan seluas 40 hektar yang terletak di wilayah Ogan Ilir, Sumatera Selatan. Penanaman singkong ini bertujuan untuk memperkuat ketahanan pangan di tingkat lokal, serta mendukung visi Indonesia Emas 2045.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program Gugus Tugas Ketahanan Pangan yang diinisiasi oleh Polres Ogan Ilir. Program ini berfokus pada pengembangan pertanian dan pemberdayaan masyarakat dalam menciptakan ketersediaan pangan yang cukup dan berkualitas. Dalam pelaksanaannya, Polres Ogan Ilir melibatkan kelompok tani setempat, yang turut serta dalam proses penanaman dan perawatan tanaman singkong yang diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang.
Kapolres Ogan Ilir, AKBP Bagus Suryo Wibowo, S.I.K, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan bahwa ketahanan pangan merupakan salah satu elemen penting dalam pembangunan bangsa. “Sebagai bagian dari institusi kepolisian, Polres Ogan Ilir ingin berkontribusi langsung dalam upaya peningkatan ketahanan pangan di daerah. Kegiatan ini adalah bentuk konkret dukungan terhadap program pemerintah untuk mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan,” ujarnya.
Acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat penting lainnya, antara lain Waka Polres Ogan Ilir Kompol Helmi Ardiansa, Kabag SDM Kompol Sigit Widodo, Kabag Log AKP Ahmad Fauzi, dan Kasat Samapta Kompol Yanuariadi. Mereka turut turun tangan dalam proses penanaman, bersama dengan anggota Polres Ogan Ilir dan kelompok tani yang sudah lebih dulu berpengalaman dalam bidang pertanian.
Lahan yang digunakan untuk penanaman singkong ini merupakan milik pribadi Aipda Iwan Haryanto, seorang anggota Polres Ogan Ilir yang juga turut berperan aktif dalam program ketahanan pangan. Penanaman singkong di lahan seluas 40 hektar ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi ketahanan pangan masyarakat sekitar, serta membuka peluang bagi pengembangan usaha pertanian lainnya di wilayah tersebut.
Menurut Kabag SDM Polres Ogan Ilir, Kompol Sigit Widodo, kegiatan ini bukan hanya sekadar penanaman tanaman pangan, tetapi juga merupakan bentuk edukasi kepada masyarakat dan petani lokal. “Kami ingin memberikan contoh kepada masyarakat bahwa ketahanan pangan itu bisa dimulai dari langkah-langkah kecil yang melibatkan seluruh elemen, baik itu dari pihak kepolisian maupun masyarakat umum,” katanya.
Dalam rangkaian kegiatan tersebut, selain melakukan penanaman, para peserta juga diberikan pengetahuan tentang teknik bertani yang baik dan benar, termasuk cara merawat tanaman singkong agar hasilnya optimal. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian lokal, serta memberikan dampak positif dalam hal ekonomi bagi petani dan masyarakat di sekitar Ogan Ilir.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari komitmen Polri dalam mendukung ketahanan pangan nasional sebagai salah satu prioritas pemerintah Indonesia. Dengan melibatkan masyarakat dan sektor pertanian secara langsung, Polres Ogan Ilir berharap dapat menciptakan pola sinergi yang lebih baik antara instansi pemerintah, kepolisian, dan masyarakat untuk mencapai ketahanan pangan yang berkelanjutan di masa depan.
Perwata (s)