Banuhampu, KOMPAS86.ID– Dalam sejarah Islam, masjid berperan amat penting. Rasulullah memberi contoh masjid tidak hanya sebagai tempat menjalankan ibadah mahdah (ritual) semata tapi juga tempat Beliau menerima pengaduan umat, tempat belajar, dan juga mengatur strategi perang.
Dalam rangka memakmurkan mesjid jalin silaturrahmi saling kunjungi
saling bantu Makmurkan Mesjid .
Kegiatan ini secara spontanitas atas kesadaran bersamav beberapa pengurus dan anggota pemuda Banuhampu 7 Nagari yang ads . Dengan mengamati situasi kondisi daerah kita ini bamyak terjadi bencana alam dan bencana kemanusian dan penyakit masyarakat yang terjadi saat ini.
Salah seorang aktivis pemuda Banuhampu Iqbal SH Menyebutkan, ” yang ikut terlibat dalam kegiatan Baliak Ka Surau . Ini merupakan salah satu kegiatan yang postif, kita pemuda Banuhampu yang saat ini sedang merapatkan barisan dalam wadah organiaasi Paga Banua .
Tegas iqbal
Hal senada Yusisno Putra selaku pemuda Banuhampu yang sangat mendukung kegiatan ini tanpa ada kepentingan dan unsur yang lain .ini murni kegiatan bersama yang telah berjalan semenjak bencana alam dan musibah yang terjadi di daerah kita .tegas Yusiano Putra yang juga selaku ketua terpilih Paga Banua .
Walau belum dikukuhkan kepengurusan
Paga Banua ini namun sebagai rasa empati dan kepedulian bersama pemuda Banuhampu untuk Kembali Baliak ka Surau sebagai wadah memakmurkan masjid dan bersilaturahmi dalam mengharapkan ridho Allah. Ujar Yusiano Putra
Kegiatan ini berkoodinasi dengan pengurus mesjid yang ada di Banuhampu, dalam mensukseskan kegiatan ini. Alhamdulillah jadwal rutin kegiatan baru 3 Mesjid di 3 nagari yang ada yaitu mesjkd Jami Ladang Laweh .
Masjid Raya Kubang Putiah dan Masjid Jami’ Padang Lua dan akan di koordiasikan dengan nagari nagari lain yang ada di Banuhampu dengan koodinasi dengan pengurus Mesjid yang ada Tegas yusiano. (*)
