Rapat Pembentukan Klaster Penanggulangan Bencana. Dandim 0719/Jepara: pentingnya Kolaborasi antara Forkopimda. 

oleh
Bagikan artikel ini

Jepara Jateng-Kompas86.ID

Jepara 13-11-2024 Dalam rangka mengantisipasi dan meminimalisir risiko serta dampak bencana alam yang mungkin terjadi selama musim hujan tahun 2024-2025, Kodim 0719/Jepara turut hadir dalam rapat koordinasi (rakor) pembentukan klaster penanggulangan bencana di wilayah Kabupaten Jepara. Rapat ini berlangsung di ruang rapat RM Sosrokartono, Setda Jepara, dan dihadiri oleh berbagai instansi terkait di Kabupaten Jepara. (12/11)

 

Dalam rakor ini, Kodim 0719/Jepara diwakili oleh Pasi Ops, Kapten Inf Taufik Mawardi. Tujuan dari pembentukan klaster penanggulangan bencana ini adalah untuk memperkuat sinergi antarinstansi dalam menghadapi kemungkinan bencana alam di wilayah Jepara. Langkah antisipatif ini dipandang perlu mengingat cuaca ekstrem yang berpotensi menyebabkan banjir, tanah longsor, dan bencana alam lainnya yang kerap terjadi di musim penghujan.

 

Selain itu, rakor ini juga bertujuan untuk menyusun langkah-langkah strategis guna mempercepat respons dalam penanggulangan bencana. Dengan adanya klaster penanggulangan bencana ini, diharapkan seluruh unsur di Kabupaten Jepara dapat bergerak cepat dan efektif dalam menanggulangi dampak bencana, serta melindungi masyarakat dan aset daerah dari risiko bencana alam yang mungkin terjadi.

 

Terkait Rakor tersebut, Dandim 0719/Jepara, Letkol Arm Khoirul Cahyadi, S.E., menyampaikan pentingnya kolaborasi antara Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) untuk menghadapi potensi bencana alam, terutama selama musim penghujan yang diperkirakan akan datang.

 

Letkol Arm Khoirul Cahyadi.S.E menekankan bahwa koordinasi yang solid antara instansi terkait sangat vital dalam menghadapi ancaman bencana alam. “Melalui pembentukan klaster penanggulangan bencana ini, kami berharap dapat mempercepat respons dan mengurangi dampak bencana bagi masyarakat,” ujar Dandim Jepara.

 

Semua pihak yang hadir dalam rapat ini sepakat untuk memperkuat koordinasi, serta mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki masing-masing instansi agar dapat segera memberikan bantuan dan penanganan yang tepat ketika bencana melanda.

 

(Rud)