CIMAHI|KOMPAS86.ID, – Era digitalisasi menjadi keuntungan dalam meraih peluang usaha. Oleh karena itu pemerintah Kota Cimahi tetap berkomitmen memberi peluang bagi masyarakat.
Dibutuhkan kreatifitas juga kemauan, serta kerja keras dalam membidik usaha baru, seperti yang dilakukan oleh beberapa kelompok budidaya Ikan Hias.
Bertempat di pasar Atas Baru, Pj Walikota Cimahi yang turut hadir bersama anggota DPRD mengapresiasi bentukan usaha Ikan Hias yang tengah dijalani oleh kelompok Pokdakan (Kelompok Budidaya Ikan) Kota Cimahi.
Menurut data Dispantan (Dinas Pangan dan Pertanian) Kota Cimahi, hingga akhir tahun 2021 dari 8 Pokdakan yang berjumlah 131 orang produksi ikan hias pada tahun 2019 mencapai 1.574.326 ekor, dan pada tahun 2020 mengalami kenaikan menjadi 3.683.956 ekor. Namun ditahun 2021 produksi ikan hias menurun karena dampak pandemi Covid 19 menjadi 2.309.399 ekor dengan nilai produksi sebesar Rp.
3.412.192.800,00. Akan tetapi pada akhir tahun 2022 produksi ikan hias kembali meningkat menjadi 2.443.602 ekor dengan jumlah nilai produkasi sebesar Rp. 3.575.322.000,00.
Disampaikan oleh Walikota Cimahi. Dikdik R. Nugrahawan bahwa, potensi jenis ikan hias yang diperdagangkan diseluruh dunia berkisar 12.500 spesies, sementara bisnis ikan hias nasional menghasilkan pendapatan ekspor sekitar 10 juta dollar pertahun.
“Ikan hias walaupun kecil bisa meraup dollar yang besar, jadi manfaatkan peluang usaha ikan hias sebagai komoditas menarik bagi kaum Milenial”, tutur Dikdik. Minggu. (29/01/2022).
Pemerintah melalui dinas pangan dan pertanian akan terus melakukan pogram diseminasi melalui pelatihan dan bimbingan teknis rutin setiap tahun, dan akan disesuaikan dengan kebutuhan masing masing kelompok “Pokdakan”, tambah Walikota.
Sebagai referensi, ada beberapa ikan hias yakni Cupang, Guppy dan Koi merupakan jenis ikan yang menanjak penjualannya selama masa pandemiz bahkan bisa memberi keuntungan yang fantastis. Maka dengan optimalisasi budidaya ikan hias bernilai tinggi ekonomis diharapkan dapat menyerap tenaga kerja, guna meningkatkan pendapatan nilai tambah masyarakat. Fungkas Walikota. (Hr)**